PP Al-Kahfi Somalangu Gelar Walimatul Ihtiram Tadzim Wat Masyayikh Ma'had dan Khatmil Kutub

KEBUMEN - Pondok Pesantren Alkahfi Somalangu salah satu ponpes bersejarah tertua di Asia Tenggara yang masih eksis, bertempat di Desa Sumberadi, Kabupaten Kebumen didirikan oleh Sayid Muhammad Ishom Al-Hasani atau yang dikenal dengan nama Laqob Sayid Abdul Kahfi Al-Hasani, seorang tokoh Syaikh atau ulama yang berasal dari Hadhramaut Yaman, pada 25 Sya’ban 879 H/ Rabu 4 Januari 1475 M.

Pesantren Al-Kahfi Somalangu yang diasuh oleh KH Afifuddin Chanif Al Hasani atau dengan panggilan akrabnya Gus Afif merupakan generasi penerus keturunan ke-16. Selama 3 hari 3 malam menggelar Walimatul Ihtiram Tadzim Wat Masyayikh Ma'had dan Khatmil Kutub Santri Putra-Putri, pada Ahad/ Minggu (13/3/2022) di Kompleks Pesantren di Desa Sumberadi, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Dari hari Selasa - Kamis (22-24 Sya'ban 1444H / 14 - 16 Maret 2023 M) pukul 07. 00 WIB s/d selesai.

Baca juga: Kasdim Cilacap Sambut Personel Satgas Apter Kodam XVIII/ Kasuari

Kegiatan tersebut rutin diselenggarakan tiap tahunnya dengan dipersiapkan jauh-jauh hari gotong-royong guna suksesnya acara.

Baca juga: Hari Juang TNI AD Tahun 2021, Korem 071/Wijayakusuma Ziarah Makam Pahlawan

Ketua Panitia Ustadz Mahfudin mengatakan, pengajian merupakan kegiatan rutin setiap tahun dengan terus dikemas beda, guna memberikan semangat para santri dan keluarga besar pesantren Al-Kahfi.

Baca juga: HUT ke-71 Korps Ajen TNI AD: “Profesional, Bersinergi dan Humanis”

“Kami terus berusaha maksimal untuk menyambut dan memuliakan tamu undangan, agar para santri yang sudah wisuda ilmunya bermanfaat dan berkah, serta berguna untuk masa depannya, ” kata Ustadz Mahfudin kepada awak media melalu jaringan telpon.

Ustadz Mahfudin mengatakan, dunia pesantren walimatul ihtiram tadzim wat masyayikh ma'had dan khatmil kutub merupakan kegiatan paling dinanti para santri serta para orang tua hadir untuk menjenguk serta melepas rindu dengan putra-putrinya yang langsung menyaksikan anaknya tampil di panggung.

Baca juga: Tingkatkan Kepercayaan Masyarakat, Aplikasi Libas Polrestabes Semarang Dapat Penghargaan

"Kegiatan di awali ziarah ke Maqbaroh Muassis Ma'had di Lemah Lanang. Semakan Al-Qur'an, Prosesi Khatmil Kutub Santri Putra-putri, Kitab Hadist Al-Arba'in Nawawi, Kitab AL-Ajurumiyah, Kitab Al-Imrithy, Kitab Al-Maqsud, Iftitah, Sambutan Pengasuh, Qiro'atu Ma Tayassaro Minal Qur'an, Mau'idhoh Khasanah, Do'a Khatmil dan Do'a Imtihan, Prosesi Khatmil Kitab Alfiah Ibn Malik Santri Putra, Dzikir Qubro, " imbuhnya.

Baca juga: Kasal Resmikan Monumen KRI Nanggala-402

Nampak hadir dilokasi, KH Miftachul Akhyar Rais 'Aam PBNU, Sayyid Lukman Hasan Al-Hasani, KH Amalul Umam Al-Hasani, Al-Ustadz Ahmad Wajihuddin, Lc, KH Nur Sodik, Ustadz Fuad Falahuddin, KH Ahmad Hadlor Ihsan Pengasuh PP Al-Islah Mangkang Kulon Tugo Kota Semarang, KH Syarif Rahmat RA, SQ, MA, Pengasuh PP Ummul Qura Pondok Cabe Jakarta Kiai Ansori, KH Johan Amru, dan Jam'iyyatul Rurra'wal Huffadz (JQH), Unsur Pemkab Kebumen, Forkopimcam, Kemenag, KUA, Perguruan Tinggi, MUI, Unsur PBNU, PWNU, PCNU, Banon NU, Lembaga NU, Forkopimcam, MWC, Pengasuh Pondok Pesantren, santri, wali santri, tokoh agama, tokoh masyarakat dan segenap undangan yang lainnya.

Editor    : JIS Agung 

Sumber : Gus Olan/Djarmanto-YF2DOI